Sunday, November 22, 2009

BUAYA

Adalah seorang raja yang berkuasa di sebuah wilayah di Eropa, seorang raja yang terkenal pemberani dan disegani kawan maupun musuh-musuhnya. Sang raja memiliki seorang putri yang telah beranjak dewasa dan sudah saatnya menikah, namun yang diinginkannya adalah seorang menantu yang pemberani seperti dirinya.

Raja mengumpulkan para penasehatnya dan disepakati mengadakan sayembara untuk mendapatkan seorang pemuda yang gagah dan pemberani. Adalah sayembara berenang menyeberangi sungai yang ada didepan benteng kerajaan yang didalamnya diisi banyak buaya yang dalam sebulan dibiarkan kelaparan agar menjadi sangat ganas.

Diumumkanlah sayembara ini ke seluruh rakyatnya dan saat hari yang ditentukan tiba, mulailah berdatangan para pemuda dari segala penjuru negri, kemudian sang raja keluar dan berdiri diatas kastilnya serta mengangkat bendera tanda dimulainya sayembara itu.

Namun hingga dua jam lamanya tak ada seorang pun yang berani terjun ke sungai yang penuh dengan buaya itu. Raja mulai gelisah dan kecewa karena merasa akan gagal mendapatkan seorang pemberani dari kalangan rakyatnya.

Ketika matahari mulai meninggi, ada sekelompok pemuda datang dan ikut merangsek di kerumunan massa ditepian sungai dan bertanya-tanya ada apa gerangan. Setelah mendapat penjelasan dari orang-orang yang ada disana merekapun hanya manggut-manggut seraya mengamati beberapa ekor buaya yang ada di sungai itu dan saling tunjuk tanpa seorangpun berani mengikuti sayembara itu.

Ketika sebagian orang mulai meninggalkan sungai itu, tiba-tiba dikejutkan dengan suara seseorang terjun ke sungai, rupanya salah seorang pemuda yang baru datang itu terjun ke sungai dan berenang menuju seberang dengan kecepatan tinggi menghindari kejaran beberapa ekor buaya yang berusaha mendekatinya.

Akhirnya pemuda itu berhasil selamat hingga seberang dan disambut dengan tepuk tangan meriah dan sang raja segera turun menyambut si pemuda itu dengan gembira.
Setelah diperkenalkan dengan putrinya, sang raja sepakat menyelenggarakan pesta pernikahan besar-besaran dan meriah selama tujuh hari tujuh malam.

Di tengah-tengah pesta pernikahan, datang pula para sahabat si pemuda pemberani ini memberikan selamat, mereka sungguh bangga memiliki seorang kawan yg kini adalah seorang menantu raja. Sambil memberikan ucapan selamat mereka tak henti-hentinya memuji keberanian si pemuda ini.

Namun tiba-tiba saja si pemuda ini mengajak ke lima orang sahabatnya itu keluar dari ruang pesta dan dengan wajah kecut bertanya dengan nada menghardik.. "Hey kalian semua, ayo katakan... siapa diantara kalian yang waktu itu mendorong saya terjun ke sungai ?!, asal tahu ya.. hampir saja saya mati dimakan buaya!!""

Teman.... Andai saja seseorang mampu membangunkan raksasa yang ada didalam dirinya, maka ia tak perlu menunda kesuksesan hanya karena menunggu orang lain yang menggerakkannya"

Labels:

Tuesday, November 17, 2009

Konten Unik

Konten adalah raja, begitu kata bu guru. Untuk memiliki situs atau blog yang dapat menghasilkan dollar memang diperlukan konten yang unik. Konten yang berbeda yang isinya tidak sama persis dengan konten situs lain.

Setelah melakukan riset beberapa kali dan lumayan terlatih melihat 'pasar' maka langkah selanjutnya adalah memiliki situs berbayar beserta hostingnya. Namun dikarenakan saat ini dana masih pas-pasan maka untuk sementara pencarian dollarnya dilakukan lewat blogspot saja. Pertimbangannya blogspot adalah milik google maka kemungkinan untuk mendapatkan penghasilan adsense dari google saya rasa cukup besar.

Hal ini pernah dibuktikan oleh salah seorang anggota Abers yang setelah 2 tahun merintis dapat menghasilkan dollar lewat adsense dengan hanya bermodalkan blogspot saja. Jadi sayapun ikutan saja daripada tidak berbuat sama sekali. Tak ada Rotan Rampunjabi (ups... ) Tak Ada Rotan Akarpun jadi maksudnya hehe....

Jadi setelah langkah tadi selesai maka pengumpulan konten dan gambarpun dilakukan. Masalah lain muncul kembali. apa sebab? karena saya tidak bisa bahasa inggris (lho..lho..lho... gini hari gak bisa bahasa inggris?). ya gitulah keadaan sebenarnya. Apa akal? bu guru memberikan solusi jitu di kelas Abers. Ada beberapa strategi untuk mendapatkan artikel unik dengan tidak perlu bekerja keras. Saat ini sudah dilakukan beberapa artikel, namun untuk keunikannya sendiri masih perlu dibuktikan. Tunggu saja nanti...

Labels: ,

Monday, November 09, 2009

Catatan Akhir Buat Bapak

Kursi roda itu masih kerangkanya saja
tak beralas tak berpunggung
Tapi nanti kan kupasang
Agar jika kuat nanti badannya bertegap
kan kubawa ia ke tanah lapang
di hari raya qurban nanti
turut bergembira berhari haji
walau hanya duduk di kursi

Kerangka kursi itu tak beralas
masih terlipat rapi tak berbekas
mata binar itu masih terlintas
pada masa-masa perjuangan menghembus nafas
ketika mata menatap mata
hal itu tak pernah kulakukan sebelumnya
kutuntun dengan dzikir sederhana
moga mudah diikutinya

Kerangka kursi itu tak berpunggung
untuk menahan badan tak terhuyung
derita tak lagi ditanggung
kini berhadapan dengan Allah secara langsung
dihatinya...kukira dihatinya
ketika ia mendengarkan tuntunan
perlahan Asma Allah kudengarkan
berharap hanya Ia yang selalu dikenangkan

Kursi itu takkan pernah beralas
takkan pernah berpunggung
cerita hidupnya bertutup buku
ingin kuhias dengan sampul indah
kuikat dengan benang sutra
itupun ternyata tak sempurna.

Ilahi Robbi....lembutkan pertanyaanMu padanya
Ilahi Robbi....kasihanilah ia dengan kasihMu
Ilahi Robbi....ampuni ia dengan ampunanMu
Ilahi Robbi....Engkau Maha Mengabulkan Doa
Mohonku....Kabulkanlah....

Bapak... maafkan anakmu ini...
Bapak... ampuni anakmu ini...
Selamat jalan bapak...
Dari anakmu...
yang baktinya tidak pernah sempurna
bahkan ketika ingin menyempurnakannya

9 November 2009